Blog

SKETSA POLITIS PENDIDIKAN KRITIS (8)

Kertas dan Pengarsipan, Sebuah Aktivasi Postmemori: Belajar dari Ragil Suwarna Pragalapati  Kelak, bahkan kini, orang makin paham bahwa ada sesuatu yang hilang manakala membaca. Jamak orang mulai beralih dan mencoba...
Blog

SKETSA POLITIS PENDIDIKAN KRITIS (7)

Bebrayan Agung Mahasiswa Baru Yogyakarta. Tradisi tahunan Kembali digeliatkan perguruan tinggi di Indonesia untuk membuka pendaftaran mahasiswa baru. Sejumlah program studi berduyun-duyun menyiapkan paket unggulan guna menarik atensi. Etalase prestasi...
Blog

SKETSA POLITIS PENDIDIKAN KRITIS (6)

Darurat Klitih, Banalitas Darah Muda? Belum genap seminggu pertikaian fisik antar remaja terjadi kembali. Media lokal mewartakan dengan lekas kejadian memilukan itu. Beraneka motif melatarbelakangi kekerasan fisik, dari pembunuhan sadis...
Blog

SKETSA POLITIS PENDIDIKAN KRITIS (5)

Budaya Tanding dan Resistensi Pendidikan Alternatif Setarikan napas dengan opini Aprinus Salam di KR (Jumat, 8 Juni 2018) berjudul Membongkar Resistensi, hegemoni, sebagai kata benda dan memiliki spirit epistemologis, sesungguhnya...
Blog

SKETSA POLITIS PENDIDIKAN KRITIS (4)

Kesadaran Emansipatoris Dimensi filsafat yang merekonstruksi pemahaman epistemologis antara manusia dan lingkungan hendaknya dialamatkan pada titik pembebasan (emansipatoris). Letak aksi konkret di dalam praktik kehidupan masuk ke ranah ini. Kesadaran...
Blog

SKETSA POLITIS PENDIDIKAN KRITIS (3)

Korban Struktural Problem empiris di lapangan, terutama sekolah, sukar bergerak sesuai idealisme sebagaimana dijelaskan sebelumnya. Ia terikat ikatan struktural vertikal yang membuatnya patuh sebagai objek kurikulum nasional. Pretensi ini bukan...
Blog

SKETSA POLITIS PENDIDIKAN KRITIS (1)

Mulai hari ini akan diturunkan secara bersambung seri tulisan Sketsa Politis Pendidikan Kritis oleh Rony K Pratama (Penulis ”Manusia Tanpa Sekolah”) diterbitkan oleh Bentang Pustaka. Hari Anak dan Literasi Berbasis...
Blog

LINGKUNGAN TERKEMBANG JADI BUKU

“Keingintahuan bertemu serangkaian proses penelitian mampu menghasilkan novelet. Kendati usianya belum genap sepuluh tahun, anak ini membuktikan betapa ekosistem belajar di SALAM sungguh memerdekakan kreativitas” SastraLiman, Kadipiro – Satu, dua,...