karya anak salam

PASAR EKSPRESI #18 SANGGAR ANAK ALAM

Pasar Ekspresi #18 telah terlaksana dengan lancar pada 4 November 2023, dengan tema reuni dan menggunakan judul “Kembali Ke Akar”. Mengapa Pasar Ekspresi kali ini bertemakan reuni? Dan mengapa kami mengajak alumni untuk bergabung ke dalam kepanitiaan? Awal mulanya salah satu orang tua anak SALAM (Dacok) yang memberikan ide tersebut, alasan Dacok mengusulkan ide tersebut karena Dacok ingin alumni membuat Forum untuk alumni, seperti FORSALAM (Forum Orang tua Salam) supaya alumni masih tetap terhubung dengan SALAM dan masih mendapatkan informasi dari SALAM. Akhirnya ide tersebut di kembangkan lagi bersama Mas Sufi (Alumni SMA Angkatan 2023) lalu disampaikan ke salah satu anggota OAS (Organisasi Anak Salam) yaitu Tantra (teman kelas 11 SMA), yang menjadi divisi acara serta bertanggung jawab di acara PE (Pasar Ekspresi). Dari ide salah satu alumni SALAM ini pula memiliki tujuan untuk mengajak teman-teman alumni untuk reuni, sambil berpartisipasi dalam acara PE.

Awal pembentukan panitia dimulai dengan Mas Tantra yang membuat list nama-nama teman-teman alumni, ia juga mengajak dan menawarkan kepada teman-teman SMP SMA untuk bergabung dalam kepanitiaan ini. Saat Mas Mahesa (teman kelas 11 SMA) melihat list nama tersebut, ia memiliki ide untuk membuat divisi baru, yaitu Multimedia. Dengan lahirnya divisi baru yang bernama multimedia, memiliki tujuan untuk membuat konten, serta meringankan beban humas. Berkat lahirnya multimedia ini pula, banyak ide-ide menarik seperti membuat konten untuk penjualan merchandise (promosi) serta membuat video teaser PE. Yang membuat saya takjub dengan multimedia adalah dengan munculnya ide membuat promosi merchandise, karena hal ini membuat pesanan kaos dan totebag meningkat dalam waktu yang cepat. Mungkin karena Aletta, Awa, dan Cahya yang menjadi modelnya ya?kwk…

Di kepanitiaan PE ini pula, kami ingin mengajak teman-teman panitia untuk bertukar pikiran dan mengasah emosi bersama. Walaupun hanya dengan sebuah kepanitiaan kecil yang dibentuk, kami duduk melingkar serta berdiskusi bersama setiap satu minggu sekali. Ya walaupun kadang memang banyak teman-teman alumni yang tidak dapat hadir karena kesibukan mereka masing- masing. Pada saat rapat perdana, kami memutuskan untuk membuat judul. Teman-teman panitia pun mengeluarkan semua ide yang mereka punya, ada yang mengusulkan “CLBK”, “Pulang Kandang”, dan masih banyak lagi. Tiba-tiba Mas Mahesa pun menyampaikan idenya yaitu “Kembali Ke Akar” dan akhirnya kami segenap panitia pun sepakat dengan idenya. Arti dari “Kembali Ke Akar” ialah, walaupun alumni sudah berpisah dan mempunyai kesibukan masing-masing, tetapi di hari Pasar Ekspresi ini mereka dapat berkumpul untuk kembali ke akar. Akar yang dimaksud adalah SALAM.

Salah satu hal yang menarik juga dari PE kali ini, karena hadir talkshow dari teman-teman alumni. Mereka menceritakan apa saja yang mereka dapatkan dahulu pada saat di SALAM, perbedaan acara-acara yang ada, perbedaan SALAM yang dulu dan sekarang, serta bercerita tentang kerinduan mereka akan SALAM. sebelumnya kami dari OAS juga sudah membuat kegiatan podcast yang rutin dilakukan setiap 1x sebulan, dengan tema yang sama persis seperti di talkshow yaitu “Alumni Bercerita”. Jika teman-teman tertarik untuk menonton, dapat menonton di Youtube SALAM @salamyogyakarta2875 .

Selain ada talkshow ada satu lagi yang membuat PE ini berbeda dari PE yang sebelumnya, karena kami juga mengadakan pameran dengan isi karya 3D dari riset teman-teman, karya lukis dari jenjang KB-SMA serta kelas minat menggambar, lalu ada pula karya tulis dari kelas minat menulis, dan juga karya foto dari kelas minat fotografi. Kami sangat amat mengajak teman-teman semua untuk berpartisipasi dalam pameran ini. Namun sebenarnya alasan mengapa kami membuat pameran ialah, karena sebelumnya terdapat ide dari Mas Meru (Alumni SD Angkatan 2019) untuk menjadikan karya gambar teman-teman dari setiap jenjang, untuk menjadi desain kaos PE. Namun setelah ada pertimbangan dari Banyu (Teman kelas 10 SMA) sebagai desainer, akhirnya kami memutuskan untuk tidak menjadikan karya teman-teman sebagai desain kaos. Nah karena karya-karya sudah terkumpul di saya, muncullah ide lagi dari mas Meru untuk membuat pameran sebagai bentuk pengganti dari desain kaos tersebut. Lalu kami tambahkan pula karya dari teman-teman yang lain.

Di hari H-2, kami panitia melakukan kerja bakti bersama dari sekitaran jam 10 pagi sampai malam. Usaha dana (Cia dan Mba Masayu) menjaga lapak pengambilan kaos, lalu karena di hari itu ada kegiatan menebang pohon talok yang sudah rapuh, teman-teman panitia pun ikut membantu para orang tua yang menebang pohon, serta ada juga yang menyiapkan pameran. Bahkan di malam itu pula saya ikut membantu Mba Masayu untuk melipat kaos, karena pada saat itu Cia sedang sibuk untuk mengurus kupon doorprize serta Mba Nara sedang sibuk di sekolahnya.

Kenapa ada yang baru di lipat H-2 sedangkan saya tadi menceritakan bahwa ada lapak pengambilan kaos, karena sempat ada kesalahan teknis pada saat penyablonan kaos. Yang pada akhirnya ada tambahan desain pada kaos cream, dan membuat waktu pengambilan kaos yang berbeda.

Kerja bakti pun dilanjutkan pada hari Jumat ( H-1). Panitia membagi tugas, ada yang membersihkan lapangan, membersihkan ruangan petruk lalu dilanjut memasang koran, ada yang mengambil alat-alat perkap dan masih banyak lagi. Lalu saya dan Mas Mahesa  membeli co card untuk panitia dan juga mencetak foto yang akan dipajang saat pameran. Waktu terus berjalan, sampai di malam hari pada pukul 19.22 WIB Mas Mahesa telepon saya, saya diminta untuk datang ke SALAM dan membantu memajang karya-karya yang akan dipamerkan.  

Dan sampailah pada Hari H, panitia diminta kumpul sebelum jam 8 karena kami perlu untuk briefing terlebih dahulu. Setelah briefing selesai, barulah Bilal (teman SMP kelas 9) dan Mas Bintang (teman SMA kelas 12) yang menjadi MC acara, membuka dan menyambut seluruh warga SALAM maupun pendatang baru yang sudah hadir. Setelah pembukaan dari MC, ada pula sambutan dari Bu Wahya yang selanjutnya dilanjutkan sambutan dari Mas Tantra yang menjadi ketua acara PE #18 ini.

Di acara PE ini ada yang spesial, karena ada MC kecil yaitu Nara (teman kelas 5 SD) dan Gendhis (teman kelas 6 SD) yang berkeliling dan melakukan tanya jawab ke lapak-lapak yang berjualan di PE.

Kami semua bersyukur karena acara dapat berjalan dengan lancar. Kurang lebih ada 24 penampil yang meramaikan panggung PE. Dan cuaca juga cukup mendukung acara ini, walaupun sempat gerimis. Namun untungnya gerimis hanya sebentar saja. PE kali ini kurang lebih menghabiskan waktu sekitar 8 jam, mungkin bisa dibilang rekor PE dengan waktu yang terlama karena memang banyak penampilan dari band-band SALAM, kelas minat, alumni, ataupun dari orang luar SALAM.

Di PE kali ini juga terdapat doorprize. Hadiah doorprize kali ini sangat beragam, ada yang memberi sumbangan doorprize berupa tanaman, jam dinding, kaos, kupon diskon, gantungan kunci, tripod, botol minum, dan masih banyak lagi. Bagi teman-teman yang beruntung, selamat yaaa.

Saya ingin berterima kasih kepada semua pengunjung yang sudah hadir meramaikan PE ini, dan para panitia yang dapat bekerjasama, berkomitmen, dan solid sehingga acara dapat berjalan dengan sangat amat lancar.

Bagi teman-teman yang tertarik ataupun penasaran dengan dokumentasi acara PE kemarin, dapat kunjungi IG @ekspresianaksalam.[].

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *